storyphotos

Aku dan hidupku

Memang lebih sulit memaafkan diri sendiri daripada memaafkan orang lain. Orang lain bisa kapan saja hilang dari pandangan, tetapi diri sendiri selalu mengikuti, bergerak bersama kemana saja. Seberapapun mudah mengucapkannya, tetapi tidak mudah melakukannya. Ada penyesalan-penyesalan yang membuatnya sulit tanggal…
Read More→

Mendung yang di gantung

Kepada mendung yang tengah tergantung. Saya tau bagaimana berada diposisimu. Ketika rasa didada ingin luruh memeluk bumi, harus tertahan karena ketidak pastian angin yang tidak dimengerti. Terasa ambigu, begitu abu-abu. Apakah kamu akan turun sebagai hujan yang diharapkan, ataukah sebagai…
Read More→

Secarik Kertas dan Secangkir Kopi

Pagi adalah kepastian, yang hadir menyudahi pertunjukan lelap mimpi, Bahwa segala hal di dunia adalah perjalanan menuju titik usai. Harapan dan kenyataan hanya serupa paparan, seperti tawa dan tangis yang mengalir bergantian hingga selesai. Kopi adalah satu dari segenap pilihan…
Read More→

Catatan Senja

Andai hidup ini bisa saya atur sendiri, saya akan memilih orang-orang yang akan saya temui di masa depan. Jadi saya tak perlu repot-repot mencicipi pahitnya sakit hati. Saya berpikir seperti itu. Tapi kemudian, sisi diri ini yang lain menyanggahnya. Jadi…
Read More→

Jakarta di suatu sore

Hitam putih jakarta, ada sisi gelap dan ada sisi terang. Kadang gelappun gak selalu diartikan buruk. Dan terangpun belum tentu baik Suatu saat di ramainy jakarta kota. Ada yang bertanya; Sedang sibuk atau memang lagi anteng? Nyinyirnya kemana? Ah, saya…
Read More→

Jiwa Ragaku Turut “MERDEKA”

Sang saka merah putih berkibar, tampak indah melambai-lambai. Semangat juang kami terus berkobar, untuk gapai Indonesia makmur dan damai Kemerdekaan adalah saksi kesatuan dari bagsa ini, kita bisa MERDEKA karna pada dasarnya perjuangan didasari dengan kebersamaan. Bersama lebih baik karna…
Read More→

Tetes Terakhir Kopi Susu

Letakkan saja di meja dan jangan tambahkan gula, sebab dalam dada, manisnya pura-pura hanya akan mengendap menjadi luka. Sebanyak apapun kemanisan kau taburkan, pahit pada secangkir hati takkan mampu kau sembunyikan. Mari reguk pelan-pelan, lalu sama kita buktikan hingga penghabisan,…
Read More→

Peramal sok Tempe

Semalam di pasar malam ada peramal. Saya dikasih selembar kertas, lalu saya tulis nama saya dan nama kamu, kemudian peramal seperti menghitung sesuatu, kemudian peramal itu bilang; “ini gak jodoh”. Lalu saya langsung copot sendal, saya gaplok mulut peramal itu…
Read More→
Back To Top